Pengadaan Barang Jasa, Uang Muka, Jaminan dalam Pengadaan Barang Jasa, Buku Pengadaan, Buku Tender,Pengadaan barang, Perpres 54 tahun dan revisi/perubahan perpres 54, Pengguna Anggaran (PA), Para Pihak dalam Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah, Pejabat Pembuat Komitmen (PPK), Pokja ULP, PPHP, Pejabat/Panitia Penerima Hasil Pekerjaan, Pengadaan Pelaksana Konstruksi, Pengadaan Konsultansi, Pengadaan Jasa Lainnya, Swakelola, Kebijakan Umum Pengadaan, Pengadaan Langsung, Pelelangan atau Seleksi Umum, Pengadaan atau Penunjukan Langsung, Pengadaan Kredibel, Pengadaan Konstruksi, Pengadaan Konsultan, Pengadaan Barang, Pengadaan Jasa Lainnya, Jaminan Penawaran, Jaminan Pelaksanaan, SKT Migas, Tenaga Ahli, HPS, Kontrak, Evaluasi, Satu/Dua Sampul dan Dua Tahap, TKDN, Sisa Kemampuan Paket, Kemampuan Dasar, Dukungan Bank, afiliasi, Konsolidasi Perpres 54 tahun 2010, e-katalog, Penipuan Bimtek e-Procurement Kasus Pengadaan Construction, Consultation, Goods, Services, Green Procurement, Sustainable Procurement, Best Practice Procurement, Supply Chain Management http://pengadaan-barang-jasa.blogspot.co.id/search/label/kasus%20pengadaan

Sunday, February 23, 2014

Tekan Harga Bus, DKI Kerja Sama dengan Produsen


Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama berupaya mencari akal setelah permohonan pembebasan bea impor bus Transjakarta dan bus sedang ditolak oleh Menteri Keuangan Chatib Basri. Basuki, yang biasa disapa Ahok, akan bekerja sama dengan produsen asal Asia untuk menekan harga bus.

"Selama ini kami impor dari Asia, pajaknya bisa nol," kata dia ketika ditemui di rumahnya usai jamuan makan malam bersama Gubernur DKI Joko Widodo dan mantan Presiden Megawati Soekarnoputri di kediamannya, Pluit, Jakarta Utara, Rabu, 25 Desember 2013.



Saat ini pemerintah DKI Jakarta mencari sejumlah produsen yang mau diajak bekerja sama. Mereka diminta memasukkan barangnya ke dalam e-katalog milik Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang Jasa Pemerintah (LKPP). Salah satunya produsen bus Hino. "Yang penting ada e-katalog. Untuk servis juga, supaya bisa masuk ke bengkel resmi."

Kepala Dinas Perhubungan Udar Pristono menambahkan, pembelian bus lewat e-katalog bisa lebih cepat karena tak harus melalui lelang yang berliku. "Kalau dengan lelang, bus pasti datang di akhir tahun seperti sekarang karena prosesnya lama dan rumit," kata Pristono ketika dihubungi secara terpisah.

Saat ini, telah ada 86 bus yang tiba di Jakarta. Armada itu diparkir di pool Transjakarta Ciputat, Balaraja, dan Perintis Kemerdekaan. Secara total, ada 656 bus yang dibeli menggunakan dana dari APBD 2013. Sebanyak 310 di antaranya merupakan bus Transjakarta dan 346 bus sedang yang akan menjadi Bus Kota Terintegrasi Bus Transjakarta.
sumber: http://www.tempo.co/read/news/2013/12/26/083540222/Tekan-Harga-Bus-DKI-Kerjasama-dengan-Produsen