Blog Pengadaan - Pedoman Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah - Guidelines for the Government Procurement of Goods and Services Blog
Pengadaan Barang Jasa,
Uang Muka,
Jaminan dalam Pengadaan Barang Jasa, Buku Pengadaan, Buku Tender,Pengadaan barang, Perpres 54 tahun dan revisi/perubahan perpres 54, Pengguna Anggaran (PA), Para Pihak dalam Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah, Pejabat Pembuat Komitmen (PPK), Pokja ULP, PPHP, Pejabat/Panitia Penerima Hasil Pekerjaan, Pengadaan Pelaksana Konstruksi, Pengadaan Konsultansi, Pengadaan Jasa Lainnya, Swakelola, Kebijakan Umum Pengadaan, Pengadaan Langsung, Pelelangan atau Seleksi Umum, Pengadaan atau Penunjukan Langsung, Pengadaan Kredibel, Pengadaan Konstruksi, Pengadaan Konsultan, Pengadaan Barang, Pengadaan Jasa Lainnya, Jaminan Penawaran, Jaminan Pelaksanaan, SKT Migas, Tenaga Ahli, HPS, Kontrak, Evaluasi, Satu/Dua Sampul dan Dua Tahap, TKDN, Sisa Kemampuan Paket, Kemampuan Dasar, Dukungan Bank, afiliasi, Konsolidasi Perpres 54 tahun 2010, e-katalog, Penipuan Bimtek e-Procurement Kasus Pengadaan Construction, Consultation, Goods, Services, Green Procurement, Sustainable Procurement, Best Practice Procurement, Supply Chain Management
http://pengadaan-barang-jasa.blogspot.co.id/search/label/kasus%20pengadaan
Tuesday, June 2, 2015
Belanja Pemerintah Lambat, Menteri Andrinof Rombak LKPP
Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional Andrinof Chaniago akan merombak pucuk pimpinan Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP) dan mengganti Sekretaris Utama Bappenas menyusul lambatnya belanja pemerintah pada kuartal I 2015. Perombakan struktur organisasi dilakukan Andrinof melalui mekanisme lelang jabatan guna mempercepat penyerapan anggaran negara.
Adapun pimpinan LKPP yang akan diganti adalah Kepala LKPP yang saat ini dijabat oleh Agus Rahardjo dan Deputi Bidang Monitoring-Evaluasi Dan Pengembangan Sistem Informasi yang dijabat oleh Robin Asad Suryo. Sementara Sekretaris Utama Bappenas saat ini dijabat oleh Slamet Seno Adji.
"Salah satu cara mempercepat proses pengadaan barang dan jasa pemerintah adalah dengan melakukan seleksi terbuka ini," ujar Andrinof di kantornya, Jakarta, Jumat (8/5).
Menurut Andrinof, pergantian pejabat tersebut akan membawa penyegaran dan inovasi baru dalam upaya menggenjot belanja pemerintah.
Bahkan dalam melakukan proses seleksi tersebut, Andrinof mengalihkan kewenangan proses seleksi dari panitia yang dibentuk oleh LKPP menjadi langsung dibawah kementeriannya.
"Karena Bappenas merupakan koordinator yang membawahi LKPP, maka kami harus terlibat dalam panitia seleksi. Panitia seleksi juga dirampingkan menjadi lima orang saja," katanya.
Sumber: http://www.cnnindonesia.com/ekonomi/20150508111007-85-52038/belanja-pemerintah-lambat-menteri-andrinof-rombak-lkpp/